Others : Indonesian Beauty Blogger

Siaaaang beberapa jam yang lalu aku dapat emai dari Indonesian Beauty Blogger (IBB) yang bilang aku udah masuk daftar list dan bisa pasang logo nya di blog ku, yippiiiieeee!

Udah dari beberapa bulan yang lalu sebenernya request nya, tapi baru dapat email persetujuan sekarang karena untuk masuk list dan dapat logo emang ada persyaratan tertentu.

Pertama kali ngeblog tentang beauty itu pas aku abis liat Youtube Get it Beauty Self Miss A Suzy tentang step skincare sampai makeup naturalnya dia yang menurutku puanjaaaaang banget! Hehehehe. Selama ini abis cuci muka terus udah aja langsung pakai sunscreen dan lipbalm, obat jerawat pagi dan moisturizer selalu dilewat, males soalnya, mihihihihi. Tapi setelah liat video itu dan search lagi skincare routine ala korea yang panjang nya minta ampun tapi sebanding dengan hasilnya, aku mulai deh tuh blog walking ke blog-blog tentang beauty. Dari situ aku tertarik buat bikin beauty blog juga tentang apa yang aku alamin, selain bisa menambah wawasan juga bisa share ke banyak orang yang punya pengalaman sama dengan aku.

Dan hari ini aku seneng bisa jadi salah satu member Indonesian Beauty Blogger, mudah-mudahan bisa nambah pengetahuan dan temen yang banyak yaa disini ^^.

Review : Dr. Chukchuk Peeling Care (Face)

Dulu sih yang aku kenal dari jenis bahan exfoliate untuk muka tuh cuma scrub. Berhubung muka ku ini walaupun kulit badak (maksudnya pipinya tebel) tapi sensitif dan gampang merah kalau digosok pake bulir scrub. Aku search dan nemuin peeling ini di review oleh beberapa Beauty Blogger. Ada lagi sih selain ini yang bikin aku penasaran seperti Cure, Missha, BRTC Rush, Laneige, tapi aku coba peeling ini dulu yang menurutku paling, ekheem, murmer, hehehehe.

Namanya lucu ya, Dr. Chukchuk hihihihi. Peeling ini buat face isi 100ml, ada lagi untuk body nya, size nya lebih gede, entar aku buat review nya juga. Aku lupa beli berapa satuannya, soalnya waktu itu aku beli banyak, tapi sekarang sekitar 65ribu perbotol untuk yang face. Dengan harga dan isi serta pemakaian 1-2x seminggu, peeling ini termasuk irit, karena bisa habis 3-4bulanan (menurut mamihku).

Peeling ini made in korea, ada tulisan hangul nya di belakang botolnya. Entah itu penjelasan tentang produk atau ingredients aku juga engga ngerti.

Ini sebenernya yang aku engga ngerti, ada penjelasan dalam bahasa Indonesia tapi engga ada penjelasan ingredients nya, kalaupun dalam hangul itu ternyata ingredients yang di tulis, mbok ya kalo diimport juga total di translate nya juga gitu, minimal pake abjad a b c d nya bukan cuma cara pakai, atau in english juga engga apa-apa, jadi agak ragu sebenernya.

Botonya warna putih list biru, simple, dengan tulisan hitam. Mulut botolnya pump yang keluarnya sedikit kaya BB Cream.

Maak, teksture nya terlalu cair, ini yang bikin repot, udah mana pump nya kalo di pencet ngumpul bikin tumpah duluan pas mau di tempel ke muka, bukan jenis spray yang di semprot nyebar gitu, bukan.. Kalo pump model gini lebih enak yang rada kental kaya gel, jadi dari waktu di pencet cairannya engga keburu tumpah pas menuju muka (halah).

Aku coba ditangan jadi kaya dakian gitu ya, macam model k*zui  (gagal kode part 1) lah gitu, awal pake untuk yang jarang exfoliate biasanya bakal item, cuma setelah beberapa kali pakai si 'daki' nya sendiri engga akan seitem pas pertama ko. Wanginya? Emmmm menurutku peeling ini wanginya macam lem perekat wadahnya warna kuning tuh, al*eco (gagal kode part 2) hehehehe. Eh tapi ini beneran, wanginya engga banget menurutku.

Ini hasilnya, tadaaaa, walaupun tulisan di botol nya bikin ragu, teksture, bentuk pump nya, sama wanginya yang bikin kecewa, tapi abis make peeling ini rasanya moist bangeeeet, cincai banget lah kalo langsung pake masker.

Itu kesan pertama pas aku pakai masker ini. Tapi, entah karena apa setelah ganti skincare dan muka ku mulai baikan terus pakai peeling ini yang kedua kalinya malah beruntusan yang agak mendingan meradang lagi. Emang sih mukaku lagi beruntusan, tapi uda pada kempes, pakai ini mateng lagiii. Akhirnya aku putusin stop dan lanjut pakai peeling buah yang aku beli di Mir*ta Yogyakarta (gagal kode part 3) dan kalian tau?... beruntusannya calm down lagi, haisshhh.

Usut punya usut, adik sepupuku juga beruntusan sama kaya aku, tapi mamih, kakak aku, temenku, uwa aku, dan kakak sepupu aku fine fine aja pake peeling ini. Yasudahlah, ujung-ujung nya sih aku hibahkan ke mamih dan niat coba yang lain. Kenapa engga lanjutin peeling buah yang udah cocok? Engga enak minta tolong beliinnya, jauh di Yogya, dan pasti sepupuku sibuk, engga mungkin cuma beli peeling buatku dia bela-belain jauh-jauh dari kosan dia di kabupaten Yogya menuju Kota Yogya. Hahahaha.

Plus

- Harganya terjangkau

- Irit! Bisa dipake sekitar 3-4 bulanan untuk pemakain 1-2x seminggu

-Hasilnya bikin kulit lembuuut banget

Minus

- Penjelasan di botolnya bikin aku pribadi ragu

- Wanginya engga banget deh

- Teksture cair bikin gampang tumpah pas di apply

- Pump nya bukan spray yang nyebar, tapi keluar sedikit, bikin teksture cairnya tumpah duluan dari tangan menuju muka

- aku beruntusan pakai peeling ini, hiks

Aku kasih nilai 4 dari 10.

Seperti biasa, aku engga bilang produk ini jelek karena beberapa orang keluargaku dan temanku yang aku racunin coba ternyata cocok dan engga masalah dengan beberapa hal yang aku permasalahkan. Mungkin aku dan adik sepupuku emang engga jodoh dengan peeling ini.

Kalau kalian? Apa peeling favorite kalian? Atau udah coba peeling ini?

Sekian :)

At the Corner : Air Lemon

Dengan harganya yang relatif terjangkau, lemon mengandung sekitar 5 persen asam sitrat dan merupakan sumber yang kaya vitamin C. Lemon juga mengandung banyak vitamin seperti vitamin B, riboflavin dan mineral seperti kalsium, magnesium, fosfor serta protein dan karbohidrat.  Banyak sekali menu makanan yang memanfaatkan lemon sebagai pemberi cita rasa mulai dari cake, masakan berbahan daging ayam, beragam minuman atau pun sebagai penghias.

Setelah kemarin lemon aku jadiin masker, sekarang lemon aku potong-potong dan jadiin minuman. Bukan, bukan untuk di jus, tapi untuk dicelupin ke air minum.

Manfaat

Aku pikir engga afdol kalo cuma manfaatin lemon buat perawatan luar doang, akhirnya aku search dan dapetin beberapa manfaat lemon untuk dijadikan minuman.

1. Merawat kulit 
Beberapa produk kosmetik menjanjikan kulit bersinar dan sehat, tetapi tentu tidak alami. Cobalah untuk menambahkan irisan lemon di dalam air putih Anda. Air lemon ini diyakini bermanfaat menjadikan kulit lebih sehat dan bercahaya. Selain itu, air lemon ini juga mengurangi penuaan, komedo, dan kerutan.

2. Menjaga kesehatan pencernaan
Masalah pencernaan merupakan penyakit yang paling umum, namun air lemon bisa menjadi solusinya. Air ini membantu mengurangi gangguan pencernaan, sembelit, menghilangkan racun dari tubuh, dan meningkatkan kerja sistem pencernaan.

3. Membersihkan darah
Anda tentu banyak mengonsumsi junk food atau makanan dengan bahan pengawet dan perasa buatan. Ini dapat meningkatkan kandungan racun dalam darah dan tubuh. Air lemon dapat membantu memurnikan darah.

4. Menjaga kesehatan mulut
Selain mengurangi bau mulut, air dengan potongan lemon juga dapat menghentikan pendarahan gusi dan mengurangi nyeri saat gigi Anda bermasalah.

5. Mengontrol tekanan darah
Lemon mengandung potassium yang dapat mengontrol tekanan darah dan mengurangi efek mual. Jika Anda merasa pusing, sebelum memutuskan untuk minum obat ada baiknya mencoba minum air dengan potongan lemon. 

6. Membuat perasaan lebih tenang
Air lemon diyakini menjaga suasana hati dan mengurangi Anda dari rasa depresi, serta stres yang berlebihan. 

7. Melancarkan pernapasan
Air lemon dapat mengurangi dahak dan juga membantu melancarkan pernapasan Anda. Bagi penderita asma, minum air dengan lemon dapat meringankan gejalanya. 

8. Mengurangi racun dalam tubuh
Lemon dan jeruk nipis bersifat diuretik, meminumnya dalam air putih dapat membantu melancarkan produksi urin. Racun dan bakteri di dalam tubuh akan dibuang melalui urin oleh tubuh. 

9. Menjaga kulit tetap awet muda
Air lemon atau dapat mengurangi produksi radikal bebas yang bertanggungjawab terhadap penuaan dan kerusakan kulit. Selain itu, air ini juga bebas kalori dan bisa menjadi antioksidan. 

10. Mengurangi infeksi
Air lemon dapat melawan infeksi tenggorokan karena mengandung zat antibakteri. Jika saat radang tenggorokan, cobalah untuk menggunakan air dengan perasan lemon untuk berkumur

Berapa banyak yang harus kita minum?

Kalau lagi dalam kondisi kesehatan yang baik dan bobot tubuh 70 kg atau kurang, disarankan untuk memeras setengah buah lemon dan menyajikannya ke dalam satu gelas air. Minum dua kali sehari. Tapi kalau berbobot lebih dari 70 kg, peras satu lemon utuh ke dalam segelas air. Untuk manfaat maksimal, minum dua kali sehari dan jangan lupa pastiin jangan dalam keadaan perut kosong, karena lemon asam jadi bisa bikin perut perih, makan atau ngemil dulu lebih baik.

Buat Yuk!

Nah setelah tau beberapa manfaatnya aku tertarik buat nyoba, cara buat nya juga gampaaaaang banget.

1. Siapin air minum sekitar 300ml (kalau bisa hangat) dan lemon.

2. Potong lemon jadi dua, lalu iris tipis-tipis setengah lemon tersebut.

3. Masukan ke dalam air minum yang sudah disiapkan.

4. Air lemon siap diminum. Gampang kan?

Kadang aku taruh di botol kaca buat di bawa kemana-mana, Kenapa engga plastik? Engga masalah sih asal emang bahan botol minum plastik nya bisa untuk diisi ulang, bukan sekedar sekali pakai. Kan ada tuh yang sekali pakai, kalau diisi ulang malah engga baik buat kesehatan, dilihat dari tanda nomor di bawah kemasan botol plastik itu biasanya. Aku pakai botol kaca sih iseng, biar keren doang, ahahahaha.

Nah nah nah, ada yang punya resep lain tentang lemon engga??? bisa share bareng yaa hehe :).

Sumber :

health.detik.com

health.kompas.com

Review : Tony Moly Tony Tint Red Apple

Dibandingin dengan makeup yang lain, liptint adalah urutan no. 1 yang paling aku sering pake. Engga masalah hidup tanpa bedak, BB Cream, pensil alis, eye liner, mascara de el el, cukup ada liptint aja udah, cukup. Kalo engga ada? Mmmmmm.. engga masalah jg sebenernya.

(Hening)

......

Forget it.

Tony Moly ini liptint keduaku setelah Tony Moly mini tint, harga nya kalo engga salah 52ribu deh, pokonya engga nyampe 60an, cukup terjangkau dan murah dibanding liptint yang laen.

Package nya bening dengan tutup hitam dan word nya putih. Red Apple nya bener-bener bloody red banget, ini yang aku suka.

Kuasnya standar lip tint, tekstur nya cair kaya air, engga kaya The Face Shop Milky Tint yang aku punya yang agak kental, ini bikin cepet bleber dan engga kasih kita jeda waktu buat nyelametin isi nya kalo tumpah, aku pernah numpahin dan buru-buru diselametin, liat aja di pict, itu di foto abis tragedi tumpah, padahal baru aku pake sedikit, untung nya di lantai, bukan di baju atau di tempat yang bakal ninggalin noda. Tapi bagus nya, karena cair jadi hemat pake nya, hehe. 

Phewww.

Okeh, Waktunya test!

Test Pertama

Test yang pertama yaitu aku gosok pas aku apply, intinya mau tau bagus engga warnya nya kalo di apply rata tipis dan bikin effect natural walau warna asli nya merah gonjreng, kan engga mungkin tiap aku pakai warna bold mulu buat daily.

Ini digosok 2 kali dan diratain. Warna merah nya bagus menurutku, tapi sayang, kalo digosok terus dan terus dan terus cepet ilang, maksudku jangan digosok kebanyakan, karena gampang ilang.

Test Kedua

Yang kedua aku coba disiram dengan air. Sebelumnya aku diemin dulu 5 menit baru aku siram.

Guyuurrrrrr, hehe.

Ini aku siram air 2 kali, lihat hasilnya, berbekas nya tipis, kebayang dong kalo abis minum atau makan gimana, makannya aku malas buat pake nya, capek re apply nya, engga long last soalnya.

Apply

Ini aku apply diratain biar dapet hasil natural, bagus warna nya di bibirku yang dasarnya engga terlalu cerah banget. Tapi kadang aku engga sengaja kemakan gitu, rasanya gaenak (yaiyalah), baunya juga gaenak.

Nah yang ini aku apply full pas bikin tutorial, bisa dilihat disini. Keren kan merah nya ditumpuk pake lip gloss gitu, mhihihihihi.

Plus

- Harganya affordable

- Karena cair jadi hemat pakenya

- Warna merah nya keren!

Minus

- Tapi karena cair jadi gampang bleber

- Warna nya engga tahan lama.

- Pas kemakan rasa nya juga engga enak -_-" Baunya juga gaenak.

Sebenernya ini bukan lip tint favorite ku, karena jujur pake lip tint ini nih cape buat re apply nya biat bikin warna nya tetep stay, padahal warna pas aku apply tipis ataupun tebel nya aku suka.

Aku kasih nilai dari 5 dari 10.

Sekian review lip tint Tony Moly ini, thanks uda mampir yaaa :)

Review : Etude House Precious Mineral BB Cream Cotton Fit SPF 30/PA++ W13

Hampir sebulan engga ngeblog setelah hampir setengah tahun ngeblog rutin itu ternyata ngangenin juga yaa. Kemarin - kemarin bener - bener sibuk bin ajaib dan agak stres juga udah masuk tahap akhir penyisihan dari puluhan ribu pelamar dan cuma masuk 8 besar cadangan, bikin drop. hahahaha

Anyway, lupakan.

Uda banyak waiting list review beberapa produk yang aku punya, salah satunya BB Cream dari Etude House ini. Ini keluaran lama dan baru sempet aku coba, maklumin ya, baru - baru ini tertarik sama hal-hal perlenongan soalnya hehehehe.

       

     N02 - Light Beight  W13 - Natural Beige   W24 - Honey Beige

Seri Cotton Fit ini sendiri di khususin buat oily skin, untuk brightening nya ada seri Bright Fit. Terdiri dari 3 shade seperti pict diatas yang diambil dari Etude House Indonesia. Karena ini gratisan jadi aku engga bisa nawar (mhihihihihi), aku dapet yang W13 Natural Beige. Untuk Full Size nya sendiri engga terlalu mahal menurutku, ada yang sekitar 160an di salah satu olshop untuk 60gr (bisa dipake 6bulanan pakai rutin), bisa lebih murah ataupun lebih mahal, sekitar SPF 30 nya pas buat di Indonesia, dan BB Cream ini juga udah free dari Paraben. 

Apply

2 Pict diatas with and without flash, kalo cuma dicolek gitu doang warna nya hampir sama ya kaya warna kulit tanganku.

Nah ini apply tipis setengah sisi tangan, with and without flash juga, kalo di apply walo tipis agak keliatan lebih putih sedikit.

Ini aku coba siram pake air dan tetep stay.

Dan ini aku apply di muka, bintik merah bekas jerawat tersamarkan, aku bilang ini coverage nya lumayan lho buat BB Cream ini dan hasilnya emang matte.

Untuk W13 ini awal - awal agak putih di kulitku, tapi engga lama ko, sekitar 10 menit uda rada ngblend dikulit, walau matte tapi engga bikin cakey juga lama - lama.

4-5 Jam dimukaku dalam kondisi cuaca standar dalam ruangan tanpa kipas atau ac baru mulai berminyak, itupun cuma di tengah hidung doang, love it :)


PROS
Harga Full Size nya affordable
Awet, bisa 6bulanan kalo dipakai rutin
Oil control nya lumayan
Coverage nya medium
Hasilnya matte
Engga bikin cakey

CONS
Mmmmm apa ya

Walau aku bingung kurang nya apa tapi ini bukan BB Cream yang buat aku suka banget. Tapi untuk harga segitu, BB Cream ini hasilnya sangat memuaskan. Dan ini masuk ke BB Cream favoritke under 200k.